Dajjal Di Rantai Di Pulau Ini Berabad-abad Lamanya Hingga Menjelang Kiamat !!!
MENJELANG AKHIR JAMAN, DAJJAL AKAN KELUAR DARI PULAU
SOCOTRA
Di
masa akhir jaman, Dajjal menjadi sosok yang diwaspadai setiap muslim. Kehadirannya
begitu menakutkan karena membawa setiap manusia yang ditemui tunduk menyembah
kepada dirinya. Pertanyaannya kini, dimanakah Dajjal sekarang berada?
Dalam
buku “Dialog Dengan Jin Muslim” yang begitu terkenal tahun 90an penulis buku
Muhammad Isa Daud menyebutkan bahwa kawasan segitiga Bermuda sebagai tempat
tinggal Dajjal, berbagai peristiwa misterius yang terjadi di segitiga Bermuda menguatkan
dugaan ada kekuatan besar misterius yang berkuasa di tempat ini. Sudah begitu
banyak kendaraan pesawat dan kapal yang hilang di tempat ini. Namun Rasulullah
SAW memberi petunjuk yang berbeda dari lokasi keberadaan Dajjal. Bila segitiga Bermuda
berada di bagian barat Kota Madinah, Rasul SAW justru menyebut lautan di
wilayah timur Kota Madinah yang menjadi tempat tinggal Dajjal.
Rasul SAW bersabda “Lihatlah ia (Dajjal) berada di Laut Syam (Laut Mediterania) atau Laut Yaman (Laut Arab). Bahkan sebaliknya ia berada di Timur, ia berada di Timur, ia berada di Timur, dan Nabi menunjukkan tangannya ke arah Timur.” (HR. Muslim)
Ada banyak
kemungkinan tempat keberadaan Dajjal di wilayah Timur Laut Yaman. Namun ada
satu pulau misterius di Laut Yaman yang menjadi tempat tinggal Dajjal. Ada yang
menyebutnya Pulau Alien, ada juga yang menyebutnya sebagai Neraka Dunia, bahkan
ada yang menyebutnya tempat paling pelit di muka bumi. Berbagai nama
bermunculan untuk tempat ini, mungkin karena pulau di Samudra Hindia ini
memiliki berbagai jenis floran dan fauna yang tidak dijumpai di tempat lain. Inilah
Pula Socotra.
Sebagai
bagian dari wilayah Republik Yaman, Pulau Socotra terletak di sebelah Timur Tanduk
Afrika dan sebelah Selatan dari Jazirah Arab. Bahkan UNESCO mengakui pulau ini
sebagai situs warisan alam dunia. Kebanyakan dari flora dan fauna di Pulau ini
terlihat aneh dan berbeda. Salah satunya adalah keberadaan Pohon Darah Naga
yang memiliki getah berwarna merah, berbentuk seperti payung raksasa. Pohon unik
ini juga dapat menjadi obat untuk masalah pernapasan. Berbagai jenis hewan yang
ada di Pulau ini juga sangat unik dan tidak dijumpai di tempat lain.
Dalam suatu hadis yang diriwayatkan oleh Fatimah bin Qais, Rasulullah SAW bertemu seorang pelaut bernama Tamim Ad Dhari yang bersama rekan-rekannya terdampar di suatu pulau. Di Pulau ini mereka bertemu dengan seorang laki-laki yang terikat di sebuah biara. Setelah sempat terjadi sebuah dialog, laki-laki ini berkata “Aku adalah Al Masihudajjal dan sesungguhnya aku hamper saja diizinkan untuk keluar. Maka aku akan keluar dan berjalan di muka bumi dan tidak ada satu pun kampong (negeri) kecuali aku memasukinya dalam waktu 40 malam selain Mekah dan Thaibah, kedua negeri itu terlarang bagiku. Setiap kali aku ingin memasuki salah satu dari negeri itu, maka aku dihadang oleh malaikat yang di tangannya ada pedang berkilau dan sangat tajam untuk menghambatku dari kedua negeri tersebut. Dan di setiap celahnya terdapat malaikat yang menjaganya.” (HR. Muslim)
Meski tinggal bertahun-tahun di suatu pulau di Laut Timur di Kota Madinah, namun saat keluar Dajjal justru akan muncul dari wilayah daratan. Nabi SAW bersabda “Dajjal itu keluar dari bumi sebelah Timur yang disebut Khurasan. Dajjal akan diikuti oleh kaum yang wajah mereka seperti tameng yang dilapisi kulit.” (HR. Tirmidzi)
Seburuk-buruk
orang yang ditunggu-tunggu kedatangannya di akhir jaman adalah Dajjal. Sebagai muslim
kita harus waspada dan paham betul bagaimana menghindari dari fitnah Dajjal
saat ia keluar.
Rasulullah SAW bersabda”Barangsiapa yang mendengar tentang Dajjal hendaklah ia menjauh darinya. Demi Allah ! Sesungguhnya ada seorang laki-laki akan mendatanginya dan ia menyangka dirinya beriman, lalu ia justru mengikutinya karena pengaruh syubhat (kerancuan yang ditimbulkan Dajjal).” (HR. Abu Daud)
Wallahu'allam... ^_^
Comments
Post a Comment